STAIN PAREPARE - Pramuka Racana Albadi' STAIN Parepare menggelar Pengembangan Keterampilan Kepramukaan (PKK) yang berlangsung selama empat hari, Kamis - Minggu, 21 - 25 Januari 2016 di Auditorium STAIN Parepare dengan mengusung tema "Membentuk Kepribadian dan Akhlak Mulia Tunas Bangsa". Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh anggota baru atau tamu racana yang belum resmi menjadi anggota sebanyak 31 orang, 9 putra dan 22 putri. Peserta yang mengikuti kegiatan tersebut dibekali 13 materi tentang kepramukaan dan didampingi oleh beberapa instruktur. Kegiatan yang berlangsung selama empat hari tersebut tidak hanya di dalam ruangan, tapi dilakukan dilapangan dan diadakan perkemahan dengan membangun tenda di sekitar auditorium.
Pembukaan kegiatan berlangsung di Auditorium, Kamis 21 Januari 2016 dihadiri oleh Ketua Dewan Mahasiswa (DEMA), Ketua Senat Mahasiswa (SEMA), pengurus Dewan Kerja Cabang (DKC) Pramuka Kota Parepare, fungsioner lembaga STAIN Parepare dan kegiatan dibuka oleh Pembina Harian Putra Racana Albadi', Muhammad Rafi'iy Rahim, M.Th.I
Kegiatan Pengembangan Keterampilan Kepramukaan tersebut merupakan salah satu program kerja Dewan Racana Albadi' yang diadakan setiap tahun dan jenjang yang harus diikuti oleh tamu racana untuk menjadi anggota resmi Racana Albadi' setelah mengikuti SCOUBAT atau Scout of Basic Training.
Ketua Dewan Putra Racana Albadi', Abdullah Waru dalam sambutannya saat pembukaan kegiatan menjelaskan, "ada proses untuk masuk menjadi anggota gerakan Pramuka Racana yakni yang pertama, mereka harus masuk yang namanya SCOUBAT atau Scout of Basic Training dimana status anggotanya sebagai tamu racana. Jadi ada seling 3 bulan untuk menjadi anggota yang seutuhnya. Selama itu mereka harus berproses di dalamnya dan beradaptasi, bagaimana itu Racana Albadi".
Dalam adat Racana Albadi', anggota Pramuka yang telah mengikuti SCOUBAT menggunakan stan leher warna cokelat yang digunakan selama 3 bulan. Setelah mengikuti PKK, anggota sudah bisa menggunakan stan leher merah putih.
Mengenai hal tersebut, Pembina Harian Putra Racana Albadi menegaskan dalam sambutannya sebelum membuka kegiatan, "calon anggota yang belum mengikuti PKK belum bisa memakai stan leher. Bukan berarti mereka belum menjadi anggota Pramuka tapi mereka belum menjadi anggota Racana Albadi'".
Dalam sambutannya, Ketua Dewan Racana Putra menegaskan bahwa melalui kegiatan ini Dewan Racana akan membentuk kepribadian peserta menjadi sosok yang bertanggungjawab, baik itu di dalam Racana maupun diluar.
Senat Mahasiswa (SEMA) dan Dewan Mahasiswa (DEMA) sangat mengapresiasi kegiatan Pramuka Racana Albadi'.
"Kami sangat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan Dewan Racana Albadi' yang tahun ini sudah beberapa kali melakukan kegiatan. Kemarin KMD, mendatangkan bukan sekedar siswa saja bahkan guru juga dilatih disini." Jelas Nurham, Ketua DEMA dalam sambutannya saat pembukaan.
Selain itu, Ketua DEMA juga berharap agar kegiatan ini tidak terlepas dari nilai-nilai keislaman.
Ketua Senat Mahasiswa (SEMA), Muhammad Lukman menyampaikan bahwa yang menjadi tema dan tujuan kegiatan tidak terlepas dari harapan ketua STAIN Parepare yaitu mahasiswa STAIN Parepare tidak terlepas dari sifatnya yang spiritual dan religius.
Pembukaan kegiatan berlangsung di Auditorium, Kamis 21 Januari 2016 dihadiri oleh Ketua Dewan Mahasiswa (DEMA), Ketua Senat Mahasiswa (SEMA), pengurus Dewan Kerja Cabang (DKC) Pramuka Kota Parepare, fungsioner lembaga STAIN Parepare dan kegiatan dibuka oleh Pembina Harian Putra Racana Albadi', Muhammad Rafi'iy Rahim, M.Th.I
Kegiatan Pengembangan Keterampilan Kepramukaan tersebut merupakan salah satu program kerja Dewan Racana Albadi' yang diadakan setiap tahun dan jenjang yang harus diikuti oleh tamu racana untuk menjadi anggota resmi Racana Albadi' setelah mengikuti SCOUBAT atau Scout of Basic Training.
Ketua Dewan Putra Racana Albadi', Abdullah Waru dalam sambutannya saat pembukaan kegiatan menjelaskan, "ada proses untuk masuk menjadi anggota gerakan Pramuka Racana yakni yang pertama, mereka harus masuk yang namanya SCOUBAT atau Scout of Basic Training dimana status anggotanya sebagai tamu racana. Jadi ada seling 3 bulan untuk menjadi anggota yang seutuhnya. Selama itu mereka harus berproses di dalamnya dan beradaptasi, bagaimana itu Racana Albadi".
Dalam adat Racana Albadi', anggota Pramuka yang telah mengikuti SCOUBAT menggunakan stan leher warna cokelat yang digunakan selama 3 bulan. Setelah mengikuti PKK, anggota sudah bisa menggunakan stan leher merah putih.
Mengenai hal tersebut, Pembina Harian Putra Racana Albadi menegaskan dalam sambutannya sebelum membuka kegiatan, "calon anggota yang belum mengikuti PKK belum bisa memakai stan leher. Bukan berarti mereka belum menjadi anggota Pramuka tapi mereka belum menjadi anggota Racana Albadi'".
Dalam sambutannya, Ketua Dewan Racana Putra menegaskan bahwa melalui kegiatan ini Dewan Racana akan membentuk kepribadian peserta menjadi sosok yang bertanggungjawab, baik itu di dalam Racana maupun diluar.
Senat Mahasiswa (SEMA) dan Dewan Mahasiswa (DEMA) sangat mengapresiasi kegiatan Pramuka Racana Albadi'.
"Kami sangat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan Dewan Racana Albadi' yang tahun ini sudah beberapa kali melakukan kegiatan. Kemarin KMD, mendatangkan bukan sekedar siswa saja bahkan guru juga dilatih disini." Jelas Nurham, Ketua DEMA dalam sambutannya saat pembukaan.
Selain itu, Ketua DEMA juga berharap agar kegiatan ini tidak terlepas dari nilai-nilai keislaman.
Ketua Senat Mahasiswa (SEMA), Muhammad Lukman menyampaikan bahwa yang menjadi tema dan tujuan kegiatan tidak terlepas dari harapan ketua STAIN Parepare yaitu mahasiswa STAIN Parepare tidak terlepas dari sifatnya yang spiritual dan religius.
