Humas IAIN Parepare. Pelaksanaan Upacara Kerja tanggal 17 yang dilaksanakan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare yang rutin tiap bulan dilaksanakan, kali ini terasa istimewa. Keistimewaannya karena upacara yang digelar, Senin,18/3/2019 di pelataran Gedung FUAD ini, para CPNS baru yang telah bergabung dengan keluarga besar IAIN Parepare untuk kali pertama mengikuti upacara bulanan ini.
"Saya mengucapkan selamat datang dan selamat bergabung dalam keluarga besar IAIN Parepare kepada seluruh CPNS baru. Upacara ini merupakan upacara hari KORPRI yang wajib diikuti oleh setiap ASN dalam lingkup IAIN Parepare. Jadi ke depannya, CPNS baru ini sudah memiliki dan memakai baju KORPRI untuk mengikuti upacara bulan berikutnya," kata Wakil Rektor 1, St. Jamilah Amin yang bertindak sebagai pembina upacara.
Dalam amanahnya, St. Jamilah Amin meminta kepada seluruh elemen kampus, khususnya pimpinan fakultas dan ketua-ketua program studi agar bekerja keras dalam menyiapkan kelengkapan yang menjadi persyaratan akreditasi. "Rektor sudah mencanangkan, tahun 2019/2020 sebagai tahun akreditasi. Kita semua harus memback up arah kebijakan tersebut dengan bekerja," kata Warek 1. Di depan peserta upacara, St. Jamilah Amin menyampaikan hal-hal teknis yang harus disiapkan dan dikerjakan para Dekan, Wakil Dekan, dan Ketua-ketua Program Studi dalam proses akreditasi kampus. Beliau menginstruksikan dan me-warning beberapa program studi yang akan mengikuti proses akreditasi agar serius dalam menghadapi akreditasi tersebut.
Kali ini, Bagian Akademik, Kemahasiswaan dan Kerjasama mendapat giliran menjadi petugas atau pelaksana upacara dibantu Pengurus Dewan Mahasiswa (Dema) sebagai pemimpin dan pengibar bendera. Sementara Nining Artianasari bertindak sebaga pembawa acara, Besse Paradiba sebagai pembaca UUD 1945, Khalijah Arsyad sebagai pembaca Sapta Prasetya Korps Pegawai RI, Nuraeni dan pembaca Kode Etik Pegawai Negeri.
Upacara yang dimulai pukul 07.00 wita ini, berlangsung kurang lebih 45 menit. Peserta upacara membubarkan diri sekaligus dimanfaatkan untuk saling sapa, silaturrahmi dan bercengkrama satu sama lain. "Di sinilah tempatnya kita bisa saling bertemu. Waktu-waktu lain kita semua pada sibuk dengan pekerjaan masing-masing", ujar salah satu peserta. Sebelum meninggalkan lapangan upacara, peserta menikmati bubur kacang ijo yang disediakan pelaksana upacara dari Bagian Akademik, Kemahasiswaan dan Kerjasama. (s.s).
"Saya mengucapkan selamat datang dan selamat bergabung dalam keluarga besar IAIN Parepare kepada seluruh CPNS baru. Upacara ini merupakan upacara hari KORPRI yang wajib diikuti oleh setiap ASN dalam lingkup IAIN Parepare. Jadi ke depannya, CPNS baru ini sudah memiliki dan memakai baju KORPRI untuk mengikuti upacara bulan berikutnya," kata Wakil Rektor 1, St. Jamilah Amin yang bertindak sebagai pembina upacara.
Dalam amanahnya, St. Jamilah Amin meminta kepada seluruh elemen kampus, khususnya pimpinan fakultas dan ketua-ketua program studi agar bekerja keras dalam menyiapkan kelengkapan yang menjadi persyaratan akreditasi. "Rektor sudah mencanangkan, tahun 2019/2020 sebagai tahun akreditasi. Kita semua harus memback up arah kebijakan tersebut dengan bekerja," kata Warek 1. Di depan peserta upacara, St. Jamilah Amin menyampaikan hal-hal teknis yang harus disiapkan dan dikerjakan para Dekan, Wakil Dekan, dan Ketua-ketua Program Studi dalam proses akreditasi kampus. Beliau menginstruksikan dan me-warning beberapa program studi yang akan mengikuti proses akreditasi agar serius dalam menghadapi akreditasi tersebut.
Kali ini, Bagian Akademik, Kemahasiswaan dan Kerjasama mendapat giliran menjadi petugas atau pelaksana upacara dibantu Pengurus Dewan Mahasiswa (Dema) sebagai pemimpin dan pengibar bendera. Sementara Nining Artianasari bertindak sebaga pembawa acara, Besse Paradiba sebagai pembaca UUD 1945, Khalijah Arsyad sebagai pembaca Sapta Prasetya Korps Pegawai RI, Nuraeni dan pembaca Kode Etik Pegawai Negeri.
Upacara yang dimulai pukul 07.00 wita ini, berlangsung kurang lebih 45 menit. Peserta upacara membubarkan diri sekaligus dimanfaatkan untuk saling sapa, silaturrahmi dan bercengkrama satu sama lain. "Di sinilah tempatnya kita bisa saling bertemu. Waktu-waktu lain kita semua pada sibuk dengan pekerjaan masing-masing", ujar salah satu peserta. Sebelum meninggalkan lapangan upacara, peserta menikmati bubur kacang ijo yang disediakan pelaksana upacara dari Bagian Akademik, Kemahasiswaan dan Kerjasama. (s.s).